RI-1.com — Gianyar,
Rabu (17/9/2025) – Menyikapi dampak banjir yang terjadi pada 10 September lalu, jajaran Koramil 1616-04/Blahbatuh bersama masyarakat Subak Sema Desa Pering bergerak cepat melaksanakan karya bakti perbaikan saluran irigasi Sungai Gunung Sari Kangin, Banjar Patolan, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar.
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Danramil 1616-04/Blahbatuh Kapten Inf I Wayan Sudana ini difokuskan pada pemasangan tanggul sementara menggunakan karung (kampil) berisi material pasir sepanjang 4 meter dengan ketinggian 160 cm. Upaya ini dilakukan untuk menahan laju air sekaligus mencegah kerusakan lebih parah yang dapat mengganggu aliran irigasi bagi lahan persawahan warga.
Dalam kegiatan tersebut, tampak hadir Anggota Dewan Kabupaten Gianyar I Wayan Sudiartana, S.H., Kadus Patolan I Made Surata, serta sekitar 100 orang krama Subak Sema. Sementara dari pihak TNI, Danramil hadir bersama 10 personel Koramil 1616-04/Blahbatuh.
Sinergi antara aparat TNI, pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan krama subak memperlihatkan semangat gotong royong yang masih terjaga kuat di tengah masyarakat Bali. Para petani yang selama ini bergantung pada aliran irigasi Gunung Sari Kangin, bahu-membahu bersama anggota TNI mengangkat karung berisi pasir, menyusun tanggul, dan memperkuat bantaran yang rusak.
Danramil 1616-04/Blahbatuh Kapten Inf I Wayan Sudana menegaskan bahwa karya bakti ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral TNI di wilayah teritorialnya.
“Kami hadir untuk membantu masyarakat, apalagi menyangkut kebutuhan vital seperti irigasi. Air adalah sumber kehidupan, terutama bagi petani. Jika aliran irigasi terganggu, otomatis perekonomian warga pun terdampak. Dengan gotong royong, kita bisa segera mengatasi kerusakan ini,” ungkap Danramil.
Ditemui di tempat terpisah, Dandim 1616/Gianyar Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P. memberikan apresiasi atas inisiatif dan kepedulian jajaran Koramil 1616-04/Blahbatuh yang sigap merespons kesulitan rakyat.
“Saya bangga melihat Danramil dan anggotanya turun langsung bersama masyarakat memperbaiki saluran irigasi. Hal ini selaras dengan semangat TNI yang selalu manunggal dengan rakyat. Apa yang dilakukan Koramil Blahbatuh adalah contoh nyata bahwa TNI tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga peduli terhadap kesejahteraan masyarakat,” tegas Dandim.
Bagi krama Subak Sema, kegiatan karya bakti ini sangat berarti. Perbaikan tanggul sementara memberi harapan bahwa aliran irigasi kembali lancar dan tanaman padi mereka dapat terselamatkan. Kehadiran TNI di tengah masyarakat bukan hanya memberikan rasa aman, tetapi juga menghadirkan solusi nyata dalam menghadapi permasalahan di lapangan.
Karya bakti di Desa Pering menjadi bukti bahwa Koramil 1616-04/Blahbatuh benar-benar hadir sebagai bagian dari masyarakat. Melalui kebersamaan, gotong royong, dan kepedulian, TNI kembali menegaskan jati dirinya sebagai tentara rakyat yang selalu ada di garda terdepan membantu masyarakat dalam kondisi apa pun. (Red)