RI-1.com — Denpasar, Pada Rabu (24/9/2025) , Polsek Denpasar Utara melaksanakan kegiatan Minggu Kasih yang berlangsung di Musholla Al-Hidayah, Jalan Cokroaminoto Gang Jempiring VI, Kelurahan Ubung, Kecamatan Denpasar Utara. Kegiatan ini dipimpin oleh Kapolsek Denpasar Utara, IPTU I Ketut Darbawa, S.H., M.H., bersama jajaran personel.
Dalam sambutannya, Ketua Majelis Al-Hidayah menyampaikan apresiasi atas kehadiran jajaran Polsek Denpasar Utara. Menurutnya, kegiatan ini sangat bermanfaat dalam menciptakan suasana aman dan kondusif, khususnya di wilayah Denpasar Utara.
Sementara itu, Kapolsek Denpasar Utara IPTU I Ketut Darbawa memperkenalkan diri sebagai pimpinan baru di Polsek Denpasar Utara. Ia mengajak jemaah Musholla Al-Hidayah untuk bersinergi bersama kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban. “Kegiatan ini juga kami laksanakan untuk menyerap aspirasi masyarakat terhadap kinerja kepolisian serta mencari solusi bersama atas permasalahan yang dihadapi di lapangan,” ujarnya.
Senada dengan hal itu, Kanit Binmas IPTU I Gede Sandiasa menekankan pentingnya koordinasi yang baik antara pengurus musholla, warga, dan kepolisian. Ia mengimbau masyarakat agar selalu melaporkan apabila terjadi tindak pidana maupun potensi gangguan kamtibmas di lingkungannya.
Pada sesi tanya jawab, sejumlah pertanyaan dan keluhan warga disampaikan. Salah satunya mengenai maraknya aksi bullying di kalangan pelajar. Menanggapi hal tersebut, pihak kepolisian menegaskan bahwa telah dilakukan edukasi dan sosialisasi ke sekolah-sekolah di Denpasar. “Bullying adalah perilaku agresif yang disengaja dan berulang, baik secara fisik, verbal, sosial, maupun melalui media sosial. Kami mengingatkan orang tua untuk turut serta mengawasi anak-anak agar tidak terjerumus dalam perilaku melanggar hukum,” jelasnya.
Selain itu, pertanyaan juga muncul terkait masih maraknya kasus curanmor di Denpasar. Polisi menjelaskan bahwa upaya pencegahan telah dilakukan melalui edukasi di banjar-banjar, kegiatan penerangan keliling, hingga imbauan penggunaan kunci ganda pada kendaraan. “Kejahatan terjadi bukan hanya karena niat pelaku, tapi juga karena adanya kesempatan. Oleh karena itu, masyarakat perlu lebih waspada,” tegas perwira Polsek Denpasar Utara.
Kegiatan Minggu Kasih ini berlangsung penuh keakraban dan interaktif. Diharapkan, melalui kegiatan ini sinergi antara polisi dan masyarakat semakin kuat dalam menjaga situasi kamtibmas yang aman, tertib, dan kondusif di wilayah Denpasar Utara. (Red)